PADANG, AmanMakmur.com—Gubernur Sumbar Mahyeldi mengajak seluruh aparat sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumbar yang muslim untuk menjadi penggerak salat Subuh berjemaah di tempat tinggalnya masing-masing.
Imbauan ini disampaikan Mahyeldi saat memberikan sambutan usai Subuh berjemaah di Masjid Raya Sumbar, dalam rangkaian acara Subuh Madani bersama Ustad Abdul Somad (UAS), Jumat (26/3).
“Silahkan menjadi motor untuk salat Subuh berjemaah di tempat tinggal masing-masing. Dimanapun kita tinggal, jadilah inisiator dan motivator Subuh berjemaah,” kata Mahyeldi.
Mantan Walikota Padang ini juga tidak lupa mengingatkan agar ASN tetap mematuhi protokol kesehatan, meskipun Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padang telah mengeluarkan petunjuk tentang salat berjemaah di mesjid telah boleh dilaksanakan dengan saf rapat, tapi harus tetap menjaga jarak sebelum dan setelah salat.
Sementara itu, UAS dalam tausiahnya sangat mengapresiasi program Subuh Madani yang dilakukan Pemprov Sumbar. Menurutnya, ada tiga poin utama yang menjadi ciri madani, yaitu salat berjemaah di mesjid, peduli ekonomi masyarakat dan hidup bersama dalam semangat gotong-royong.
Ustad Abdul Somad juga menyinggung ajakan Subuh berjemaah oleh beberapa kepala daerah yang saat ini menjadi isu negatif. Menurut UAS ajakan pemimpin atau kepala daerah kepada ASN itu sah-sah saja, karena itu sudah menjadi bagian tugas dari seorang pemimpin dan imbauan itu hanya untuk yang muslim saja.
(Rel/Diskominfo-SB)