• Home
  • Tim Redaksi
Sabtu, 21 Mei 2022
AmanMakmur.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
  • Home
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial
No Result
View All Result
AmanMakmur.com
Home Berita

Nevi Zuairina: IPO Mitratel Harus Bisa Menjamin Ketersediaan Sinyal di Daerah 3T

November 15, 2021
Reading Time:2min read
0 0
Anggota Komisi VI DPR RI Hj Nevi Zuairina. (Foto : nzvoice)

JAKARTA, AmanMakmur.com –— Anggota Komisi VI DPR RI Hj Nevi Zuairina menekankan Penawaran Publik Perdana atau Initial Public Offering (IPO) yang dilakukan oleh Mitratel harus menjamin ketersediaan sinyal yang baik, khususnya bagi masyarakat yang ada di daerah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T)

Berita Terkait

LaNyalla: Presidential Threshold Akar Masalah, MK Harusnya Jaga Konstitusi

Sejumlah Aktivis Desak LaNyalla Turun Tangan Selamatkan Bangsa 

Senator Gus Hilmy: Masih Banyak PR pada Dunia Pendidikan Indonesia

Sebab, menurut Nevi, pada 26 Oktober 2021, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk atau Mitratel, perusahaan menara telekomunikasi terbesar di Indonesia, melangsungkan penawaran umum perdana (IPO) dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 29,85% saham kepada publik.

IPO ini sebagai bagian dari upaya mengembangkan bisnis, menciptakan nilai yang optimal bagi perusahaan dan stakeholder serta demi mewujudkan ekosistem telekomunikasi untuk digitalisasi hingga ke pelosok negeri.

“Jadi di satu sisi menguntungkan Telkom sebagai BUMN yang akan bisa memberikan pajak melalui dividen untuk negara. Di sisi lain, juga bisa dinikmati masyarakat, khususnya yang berada di 3T,” jelas Nevi di sela-sela rapat dengar pendapat Komisi VI DPR RI dengan Direktur Utama PT Telkom Indonesia dan Dirut PT Dayamitra Telekomunikasi terkait pembahasan progres IPO Mitratel, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta,

Menurut politisi Fraksi PKS DPR RI ini, masyarakat terutama di daerah 3T harus mendapatkan hak yang sama dengan masyarakat lainnya terkait kemudahan akses telekomunikasi. Di tambah, saat ini sedang berlangsung Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang membutuhkan infrastruktur teknologi melalui pembangunan menara telekomunikasi 5G hingga ke daerah terpencil.

Nevi menguraikan, bahwa Indonesia masih banyak terdapat daerah-daerah yang masih sulit dijangkau secara telekomunikasi, khususnya di kawasan-kawasan perbatasan Indonesia dengan negara lain.

Ia mempertanyakan, bagaimana komitmen Telkom/Mitratel untuk membangun Infrastruktur telekomunikasi (BTS/ Base Transceiver Station) di kawasan Perbatasan tersebut? Mengingat masyarakat di sana umumnya masih ‘belum maju’ karena akses kepada teknologi komunikasi belum sehebat di kawasan lain.

Padahal komitmen Presiden bahwa kawasan perbatasan menjadi etalase terdepan negara.

“Apalagi di zaman pandemi begini, kita sekolahnya sudah pakai online, sehingga sangat dibutuhkan teknologi 5G ini. Jangan ada lagi nanti ada istilah negeri tanpa sinyal untuk di Indonesia,” jelas Nevi.

Dengan adanya IPO ini pula, Nevi berharap dapat mengeluarkan Indonesia dari daftar 10 negara dengan kecepatan internet terendah di dunia. Sehingga, dari sisi bisnis menguntungkan perusahaan, dari sisi penerimaan menguntungkan negara, dan dari sisi kekuatan sinyal dapat menguntungkan masyarakat.

“Dan tentu tadi saya lihat sahamnya juga jangan terlalu mahal ya. Jangan sampai sahamnya kita sudah lempar ke bursa, ternyata tidak ada yang dibeli oleh pembeli saham. Ini juga harus diperhatikan. Harapannya tentu ini berjalan dengan lancar,” tutur Nevi.

Nevi mempertanyakan, bagaimana strategi perusahaan dalam membangun sistem pengawasan dan pengendaliannya mengingat PT Mitratel akan mendapatkan dana segar melalui IPO di bursa saham yang nilainya sangat besar, yakni Rp 25 T.

Sebagaimana ketahui, lanjut Nevi, Mitratel berencana melakukan IPO pada 22 November 2021 mendatang. Pelepasan saham sebesar 29,85 persen ke lantai bursa ini diharapkan akan meningkatkan valuasi Grup Telkom, lantaran valuasi Mitratel diperkirakan meningkat secara signifikan pasca-go public.

Rencananya, harga saham yang ditetapkan Mitratel yakni Rp800 per lembar yang akan berlangsung pada 16-18 November 2021 dan listing di bursa saham pada 22 November 2021 mendatang.

“Saya berharap, setelah melakukan IPO, Mitratel dapat segera merealisasikan visi misinya, yakni ; menjadi leader dan provider terbaik dalam penyediaan infrastruktur telekomunikasi di Asia Tenggara; memberikan layanan infrastructure solution dengan kualitas yang prima dan harga yang kompetitif, Menciptakan value bagi stakeholders“, tutup Nevi Zuairina.

(Rel/nzvoice)

ShareTweetSendShare

Related Posts

LaNyalla: Presidential Threshold Akar Masalah, MK Harusnya Jaga Konstitusi
Berita

LaNyalla: Presidential Threshold Akar Masalah, MK Harusnya Jaga Konstitusi

Mei 20, 2022
3
Sejumlah Aktivis Desak LaNyalla Turun Tangan Selamatkan Bangsa 
Berita

Sejumlah Aktivis Desak LaNyalla Turun Tangan Selamatkan Bangsa 

Mei 20, 2022
4
Senator Gus Hilmy: Masih Banyak PR pada Dunia Pendidikan Indonesia
Berita

Senator Gus Hilmy: Masih Banyak PR pada Dunia Pendidikan Indonesia

Mei 20, 2022
6
Hasan Basri Sambut Positif Kebijakan Pemerintah Longgarkan Wajib Masker
Berita

Hasan Basri Sambut Positif Kebijakan Pemerintah Longgarkan Wajib Masker

Mei 20, 2022
3
Syech Fadhil Minta Kebijakan Pembatasan Usia Jemaah Calon Haji Dihapus
Berita

Syech Fadhil Minta Kebijakan Pembatasan Usia Jemaah Calon Haji Dihapus

Mei 20, 2022
7
14 Juni Ini Tahapan Pemilu 2024 Dimulai, Agustus Pendaftaran Parpol
Berita

14 Juni Ini Tahapan Pemilu 2024 Dimulai, Agustus Pendaftaran Parpol

Mei 20, 2022
26
Next Post
Senator Syech Fadhil Apresiasi Pemkab Aceh Besar Sediakan Ambulans Laut Bagi Pulo Aceh

Senator Syech Fadhil Apresiasi Pemkab Aceh Besar Sediakan Ambulans Laut Bagi Pulo Aceh

Terkena Bencana Alam, Kemendikbud Ristek Bantu 5 Sekolah di Padang Pariaman

Terkena Bencana Alam, Kemendikbud Ristek Bantu 5 Sekolah di Padang Pariaman

Popular Stories

  • DPD RI Bentuk Pansus Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer

    DPD RI Bentuk Pansus Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lalai Eksekusi Bupati Pessel, LBH Sumbar akan Laporkan Kejari Painan ke Jamwas dan Komjak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ibunda Tercinta Mulyadi Wafat, Banyak Tokoh Nasional Kirim Karangan Bunga Duka Cita

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ambulans Sumbangan Warga Padang Ikut Bantu Evakuasi Korban di Palestina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Klaim Rinaldi sebagai Ketum IKA FMIPA Unand Ditolak Alumni

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Home
  • Tim Redaksi
Lokalmu Indonesia
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Artikel
  • Opini
  • Advertorial

© 2021 Aman Makmur.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist